Kerja Sama Tahap 2 MAPPF Timor-Leste dengan Fakultas Pertanian Unud dalam Penguatan Ketahanan Pangan Timor-Leste
Dili, Timor-Leste, 25 Maret 2025 – Kementerian Pertanian, Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan (MAPPF) Timor-Leste secara resmi menjalin kembali kerja sama dengan Fakultas Pertanian Universitas Udayana (FP Unud) melalui penandatanganan kontrak penelitian tahap kedua. Penandatanganan dilaksanakan di Gedung Kementerian Timor-Leste oleh Director Geral Serviços Corporativos, Eng. Celestino da Cunha Barreto, MP, bersama Dekan Fakultas Pertanian Unud, I Putu Sudiarta, S.P., M.Si., Ph.D.
Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari program penelitian sebelumnya yang telah dilaksanakan di tujuh wilayah (Munisipiu) di Timor-Leste. Pada tahap kedua, penelitian akan difokuskan di tujuh wilayah lainnya, yaitu Lautem, Manatuto, Dili, Atauro, Aileu, Liquica, dan Oe-cusse. Fokus utama kegiatan ini adalah Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Pemetaan Potensi Wilayah untuk mendukung pengembangan sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Penelitian ini melibatkan tim lintas disiplin dari Fakultas Pertanian Unud, dengan keahlian di bidang sumber daya lahan, konservasi, kesuburan tanah, teknologi Geographic Information Systems (GIS) dan remote sensing, peternakan, serta perikanan air tawar. Tujuan utamanya adalah menghasilkan data dan informasi ilmiah yang akurat dan komprehensif sebagai dasar pengambilan kebijakan di bidang pangan dan pertanian.
Salah satu hasil utama dari penelitian ini adalah pengembangan database geospasial berbasis teknologi GIS. Data ini akan menjadi alat bantu strategis bagi pemerintah dan masyarakat dalam menentukan jenis komoditas yang paling sesuai untuk ditanam dan dikembangkan di masing-masing wilayah. Penentuan tersebut akan didasarkan pada karakteristik lahan hasil observasi lapangan dan analisis laboratorium, meliputi jenis tanah, geologi, kemiringan lereng, ketersediaan air, serta sifat fisik dan kimia tanah. Database ini tidak hanya mendukung pengembangan komoditas pangan, tetapi juga membuka peluang untuk budidaya komoditas hortikultura, tanaman industri dan perkebunan, rempah-rempah dan tanaman obat, kehutanan, peternakan, hingga perikanan, secara spesifik lokasi. Diharapkan, informasi ini dapat mendorong peningkatan hasil produksi yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya Sudiarta menyampaikan apresiasi atas kepercayaan MAPPF dalam melanjutkan kolaborasi riset ini. Sudiarta menekankan bahwa hasil penelitian ini akan menjadi pedoman penting bagi peneliti lokal, nasional, maupun internasional yang berkarya di Timor-Leste. Sudiarta juga mendorong tim peneliti untuk bekerja secara maksimal, profesional, dan bertanggung jawab. Sementara itu, Barreto menyoroti bahwa keanggotaan Timor-Leste di ASEAN membuka peluang besar bagi ekspor komoditas pertanian. Oleh karena itu, hasil riset ini sangat penting sebagai landasan dalam pengembangan komoditas unggulan yang mampu bersaing di pasar regional. Menteri MAPPF, Eng. Marcos da Cruz, MAgSt, juga turut memberikan sambutan. Da Cruz menegaskan pentingnya hasil evaluasi lahan sebagai acuan dalam menentukan komoditas yang paling sesuai dikembangkan di tiap daerah. Da Cruz juga menginstruksikan para direktur di setiap Munisipiu untuk memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan penelitian ini di lapangan.
Acara dilanjutkan dengan presentasi dari Ketua Tim Peneliti, Prof. Dr. Ir. Ni Made Trigunasih, M.P., yang memaparkan pentingnya evaluasi lahan dan pemetaan potensi wilayah sebagai dasar perencanaan pembangunan pertanian. Trigunasih juga menyampaikan ringkasan hasil dari penelitian tahap pertama, yang telah berhasil dilakukan di wilayah Baucau, Viqueque, Manufahi, Ainaro, Covalima, Bobonaro, dan Ermera. Diskusi interaktif dan sesi tanya jawab berlangsung antusias, mencerminkan tingginya perhatian para pemangku kepentingan terhadap program ini. Kegiatan ditutup dengan foto bersama sebagai simbol komitmen bersama dalam mewujudkan sistem pertanian yang berkelanjutan, berbasis sains, dan sesuai dengan potensi lokal tiap wilayah.
UNIVERSITAS UDAYANA